Confirming you are not from the U.S. or the Philippines

โดยการให้คำชี้แจงนี้ ข้าพเจ้าขอประกาศและยืนยันอย่างชัดเจนว่า:
  • ข้าพเจ้ามิใช่พลเมืองหรือผู้ที่พำนักอาศัยสหรัฐอเมริกา
  • ฉันไม่ใช่ผู้พำนักอาศัยในฟิลิปปินส์
  • ข้าพเจ้าไม่ได้เป็นเจ้าของหุ้น/สิทธิ์ในการออกเสียง/ผลประโยชน์ของผู้พำนักในสหรัฐอเมริกาทั้งทางตรงและทางอ้อมเกินกว่า 10% และ/หรือไม่ได้ควบคุมพลเมืองหรือผู้พำนักในสหรัฐอเมริกาด้วยวิธีการอื่น
  • ข้าพเจ้าไม่ได้อยู่ภายใต้ความเป็นเจ้าของโดยตรงหรือโดยอ้อมมากกว่า 10% ของจำนวนหุ้น/สิทธิในการออกเสียง/ดอกเบี้ยและ/หรืออยู่ภายใต้การควบคุมของพลเมืองสหรัฐอเมริกาหรือผู้พำนักอาศัยโดยใช้วิธีการอื่น
  • ข้าพเจ้าไม่มีส่วนเกี่ยวข้องกับพลเมืองหรือผู้พำนักในสหรัฐอเมริกาตามมาตรา 1504(a) ของ FATCA
  • ข้าพเจ้าตระหนักดีถึงความรับผิดของข้าพเจ้าในการแสดงข้อความอันเป็นเท็จ
สำหรับวัตถุประสงค์ของคำชี้แจงนี้ ประเทศและดินแดนที่อยู่ภายใต้การปกครองของสหรัฐอเมริกาทั้งหมดจะเท่ากับอาณาเขตหลักของสหรัฐอเมริกา ข้าพเจ้าให้คำมั่นที่จะปกป้องและปกป้อง Octa Markets Incorporated กรรมการและเจ้าหน้าที่ของ Octa Markets Incorporated จากการเรียกร้องใด ๆ ที่เกิดขึ้นจากหรือเกี่ยวข้องกับการละเมิดคำชี้แจงของข้าพเจ้าในที่นี้
เราทุ่มเทให้กับความเป็นส่วนตัวและความปลอดภัยของข้อมูลส่วนบุคคลของคุณ เรารวบรวมอีเมลเพื่อมอบข้อเสนอพิเศษและข้อมูลสำคัญเกี่ยวกับผลิตภัณฑ์และบริการของเราเท่านั้น โดยการมอบที่อยู่อีเมลของคุณ คุณตกลงที่จะรับจดหมายดังกล่าวจากเรา หากคุณต้องการบอกเลิกการรับจดหมายหรือมีคำถามหรือข้อสงสัยใด ๆ กรุณาส่งไปที่ฝ่ายบริการลูกค้าของเรา
Octa trading broker
เปิดบัญชีการเทรด
Back

ISAT Turun Lebih dari 14% ke 1.640, Lanjutkan Penurunan kemarin setelah Melaporkan Pendapatan Rp55,88 Triliun di 2024

  • ISAT turun untuk hari kedua berturut-turut, lebih dari 26%.
  • PT Indosat Tbk mencatatkan pendapatan Rp55,88 triliun di 2024.
  • Saham ini mengekspos level-level yang terakhir terlihat pada tahun 2023.

Saham PT Indosat Tbk (ISAT) diperdagangkan di 1.645, turun 14,32% pada saat berita ini ditulis. ISAT dibuka di 1.920 dan terus turun ke 1.640 pada sesi kedua. Selain terendah baru 2025, level tersebut juga merupakan level terendah sejak pertengahan April 2023. Saham ini turun untuk hari kedua berturut-turut. Pada hari kemarin, ISAT juga turun lebih dari 13%.

Penurunan saham perseroan ini terjadi setelah Indosat merilis laporan keuangan tahunan untuk tahun 2024. PT Indosat Tbk melaporkan penjualan dan pendapatan usaha sebesar Rp55,88 triliun di 2024, naik dari Rp51,22 triliun pada 2023. Dari sisi laba/rugi, perseroan mencatatkan laba tahun berjalan Rp5,27 triliun pada tahun 2024, juga naik dari Rp4.77 triliun pada tahun 2023. Sedangkan dari sisi posisi keuangan, perseroan memiliki jumlah aset sebesar Rp114,38 triliun pada tahun pelaporan, turun dari Rp114,72 triliun pada tahun sebelumnya. 

Pada dasarnya, ISAT memang berada dalam tren menurun yang diindikasikan oleh posisi saham ini yang berada di bawah Simple Moving Average (SMA 200-hari) yang hari ini berada di 2.560 sejak awal Oktober 2024. ISAT perlu menembus dan bertahan di atas SMA 200-hari terlebih dahulu untuk bisa membalikkan tren menurun saat ini, yang tampaknya tidak akan terjadi dalam waktu dekat. Sebagai informasi tambahan, saham ini sudah turun lebih dari 33% sejak tahun 2025 dimulai hingga hari ini.

Jika ISAT terus turun, saham ini akan menghadapi support dari level-level yang terakhir terlihat pada tahun 2023. Support terdekat untuk ISAT adalah 1.500 (level psikologis), 1.450 (terendah 10 dan 13 Februari 2023), dan 1.320 (terendah 15 Desember 2022). Sedangkan untuk sisi atas, ISAT memiliki resistance di 2.000 (level psikologis), 2.370 (tertinggi 24 Januari 2025), 2.640 (tertinggi 16 Desember 2024).

Grafik Harian ISAT

Pound Sterling Menghadapi Tekanan Saat BoE Mann Mengarahkan Prospek Kebijakan Moneter yang Dovish

Pound Sterling (GBP) melemah terhadap rekan-rekan utamanya di jam perdagangan sesi Eropa pada hari Selasa setelah komentar dovish dari anggota Komite Kebijakan Moneter (MPC) Bank of England (BoE) Catherine Mann dalam sebuah wawancara dengan Financial Times (FT) lebih awal di hari itu
อ่านเพิ่มเติม Next